[Mengulas Film] Ulasan Film Soul (2022)
Judul : Soul
Genre : Komedi
Sutradara : Pete Docter
Produser : Dana Murray
Pemeran : Jamie Foxx, Tina Fey, Graham
Norton, Rachel House, Alice Braga, Richard Ayoade
Distributor : Walt Disney Studios, Motion Pictures
Rilis : 25 Desember 2020
Negara : Amerika Serikat
Rating : 8/10 (IMDB)
Halo kembali lagi di
blogitawelasti, kali ini aku akan mengulas sebuah film animasi yang berjudul
Soul. Soul adalah film yang tayang pada tahun 2020 dan bisa kamu tonton di
Aplikasi Disney+ Hotstar. Film ini dimulai dari seorang laki-laki bernama Joe Gardner
yang bekerja sebagai pekerja paruh waktu di sebuah sekolah, ia merupakan
seorang guru musik.
Pihak sekolah kemudian
memberikan kabar kepadanya bahwa dia kini menjadi mentor di sekolah tersebut jadi
tidak perlu bekerja paruh waktu lagi. Hal itu sebenarnya kabar baik bagi orangtua
Joe, akan tetapi tidak dengan Joe. Sejak kecil Joe menyukai musik jazz dan dia
ingin sekali menjadi musisi jazz terkenal, tentu kabar dari sekolahnya itu
membuatnya terjebak dalam dilema.
Ketika sedang kebingungan, Joe
mendapatkan telepon dari muridnya yang bernama Curly. Curly mengatakan bahwa
dia akan mengadakan konser musik jazz bersama Dorothea Williams dan mengajak
Joe untuk bergabung. Kabar itu tentu saja membuat Joe senang dan merasa bahwa
sebentar lagi mimpinya akan menjadi kenyataan.
Akhirnya ia pun pergi ke tempat acara
dan latihan dengan Williams. Sepulang dari tempat acara, Joe mengalami
kecelakaan karena dia menelpon sambil berjalan lalu masuk ke sebuah lubang. Kemudian
dia terbangun dan mendapati jiwanya berpisah dari tubuh aslinya dan dia
terjebak di Great Before sebuah tempat untuk jiwa-jiwa yang akan lahir ke bumi.
Mengetahui hal tersebut tentu
membuat Joe kebingungan, dia tidak ingin meninggal secepat itu dan ingin
kembali bersatu dengan tubuhnya. Sedangkan di dunia, Joe terbaring koma di sebuah
rumah sakit, dirinya ditemani oleh seekor kucing terapis. Film ini berfokus
pada bagaiman jiwa Joe bisa kembali pulang sehingga Joe bisa mengikuti acara
musik jazz tersebut.
Ada banyak pelajaran yang bisa
aku ambil dari film ini, pertama adalah tentang jangan pernah menyerah pada
mimpimu. Ini yang dicontohkan oleh Joe, walaupun orangtuanya menolak, walaupun
ada yang ragu dengan mimpinya, tetapi Joe tetap yakin bahwa suatu hari nanti
mimpinya akan menjadi kenyataan. Bagaimana usaha keras Joe agar bisa kembali ke
tubuhnya itu merupakan salah satu bentuk usaha untuk meraih mimpi.
Nantinya Joe juga akan bertemu
dengan 22 (twenty two) yang merupakan jiwa yang belum hidup dan memiliki
ketakutan akan hidup di bumi. Bagian yang menurutku lucu adalah ketika jiwa Joe
dan 22 berhasil pergi ke dunia tetapi mereka malah masuk ke tubuh yang salah,
22 masuk ke tubuh Joe sedangkan jiwa Joe masuk ke tubuh kucing.
Jadi sepanjang film, kamu akan
melihat percakapan-percakapan kedua makhluk ini yang tentunya sangat menghibur.
Sedangkan pelajaran penting yang kedua adalah penting sekali untuk menikmati
momen hidup di setiap menitnya. Joe terlalu fokus pada mimpinya hingga dirinya
tidak bisa menikmati kehidupannya.
Padahal banyak hal yang bisa ia
temukan setiap hari, melihat orang-orang berlalu lalang, menatap langit biru,
melihat daun berguguran dan kupu-kupu cantik yang beterbangan adalah momen yang
sayang untuk dilewatkan. Tidak apa-apa untuk beristirahat sejenak, menikmati
apa yang ada di sekitar kita baru setelah itu lanjut berproses lagi.
Pelajaran terakhir adalah kita
selalu memiliki kesempatan untuk berusaha menjadi orang yang lebih baik. Dalam
film ketika jiwa Joe masuk ke tubuh kucing, dirinya dan 22 berusaha keras
mencari jalan keluar akan permasalahannya tersebut. Mereka bersama-sama
melakukan banyak hal untuk bisa kembali ke tubuh Joe.
Tidak hanya tokoh Joe dan 22
saja, nantinya kamu juga akan melihat banyak tokoh lain yang cukup menghibur keberadaannya.
Tentang bagaimana seseorang sebelum pergi ke bumi harus memiliki kepribadian
yang lengkap salah satunya harus memiliki semangat dan hasrat untuk melakukan
sesuatu. Film ini tidak hanya cocok dinikmati oleh anak-anak saja, melainkan
juga bisa untuk orang dewasa. Kalau kamu tertarik nonton jangan lupa komen bagaimana
kesan kamu setelah menonton Soul di kolom komentar ya! 😊 Ada
salah satu kutipan yang aku suka dari film Soul,
“Ini bukan
tentang karierku, ini tentang hidup. Aku takut kalau aku mati itu berarti hidupku
tidak berarti apa-apa.”